Awal kemunduran kerajaaan islam ditandai dengan kalahnya Bagdad pada tahun 1258 M dan kota
Bukhara oleh bansa Mongol. Akibatnya pusat-pusat kebudayaan islam disana,mulai
dari istana,perpustakaan,buku,dll rata dengan tanah. Bahkan mesjid-mesjid yang
ada di Bukhara dijadikan kandang kuda tentara Mongol.
Dan pendudukan tidak berhenti sampai Bagdad,tentara
Mongol juga menaklukan Syira dan Mesir. Hanya di Mesir saja,Hulagu mendapat
perlawanan berat dan terpaksa berhenti ketika berhadapan dengan bangsa Mamluk
yang dipimpin oleh Baybarus di Aint jalut pada tahun 1260 M.
A.Perkembangan Agama, Politik, dan Ekonomi
1.
Perkembangan Agama
Akibat berubahnya alur plitik secara tidak langsung
bahasa dan kebudayaan akan ikut berubah mengikuti aliran politik. Pada masa itu
berkembang bahasa-bahasa lokal, khususnya bahasa Persia. Sementara bahasa Arab
semakin memudar. Muncul pula ajaran tasawuf yang menyimpang dari ajaran Al
Qur’an dan Hadist.
Namun Timur Lenk tetap memperhatikan prkembangan islam
yang ditandai dengan maraknya penganut Syiah dan tarikat tasawuf Naqsabandiyah.Dalam
perjalanan menaklukan Syira bagian utara,Timur Lenk selalu membawa serta ulama,
sastrawan,dan seniman serta menghormatinya.Bahakan Ibnu Kaldun juga menghormatinya.
Teologi Asy’arah juga memperkuat pemikiran tradisional. Ilmu filsafat mendapat
kecaman sedang ilmu Al Ghazali menjadi pemikiran mayoritas umat islam. Hal ini
merupakan akibat dari hancurnya kota Bagdad.
2.
Perkembangan Politik
Perkembangan politik islam menjadi tidak stabil karena
serangan bangsa Mongol.Kekacauan tersebut antara lain :
a.
Pergantian khalifah dalam satu kekuasaan politik
berlansung cepat sehingga menjadi kelemahan dalam upaya melakukan intgritas politik
islam.
b.
berubahnya corak keagamaan dari corak Syra menjadi
corak Sunmi karena Dinasti bani Ayyubi pada tahun 1174 M yang menggantikan kekuasaan
bani Fatimiyah di Mesir.
c.
Bergantinya Dinasti Ayyubi dengan Dinasti Mamluk
(dinasti budak) dengan sultan pertamanya adalah Aybak dan yang terkenal adalah
Sultan Baybarus yang berhasil mengalahkan Hulagu Khan di Aint Jahut dan
membebaskan Mesir dan Syira dari perang salib.
d.
Di India, terjadi pula pergantian kekuasaan antara
Dinasti Ghazwaini menjadi Dinasti Churi pada tahun 1175 M. Namun mereka hanya
bertahan sampai Qutbudin Aybak berhasil menguasai India pada tahun 1290 M.
e.
Belum selesai sampai disitu, terjadi lagi pergantian
kekuasaan di India. Mulai dari Dinasti Khaji(1296-1316 M) lalu ke Dinasti
Thuglug(1320-1413 M) dan dinasti-dinasti lainnya sampai Babur(keturunan Mongol)
menguasai India dan mendirikan kerajaan Islam Mughal pada awal abad 16 M.
f.
Sementara di Spanyol, kekuasaan poloitik islam mulai
melemah sehingga kerajaan Kristen berhasil merebut Cordova pada tahun 1238 M,
Siville pada tahun 1248 M, dan Granada pada tahun 1491 M. Orang-oran islam
Sanyol harus memilih anatara masuk Kristen atau keluar dari Spanyol. Hal ini
menyebabkan sedikitnya orang islam yang bisa ditemui di Spanyol sejak tahun
1609 M. Menurut L. Stoddard dalam bukunya Dunia Baru Islam, pembinasaan
kebudayaan Islam di Spanyol oleh orang-orang fanatik Kristen hampir sama dengan
pembinasaan kebudayaan yang dilakukan bangsa Mongol di Asia.
g.
Perbedaan Syiah dan Sunmi semakin tajam,tarikat
bertambah populer, dan lapangan fikih terjadi kebekuan dengan tidak adanya
ijtihad. Hal itu diperparah dengan berkurangnya perhatian terhadap ilmu
pengetahuan sehingga memperparah kondisi islam abad pertengahan.
Gejala politik ini menunjukkan masa kemunduran
Islam,disintregasi dan desentralisasi umat secara politis semakin meningkat.
Apalagi diperparah dengan adanya pembasmian umat islam di beberapa tempat. Sejak masa ini, umat islam tidak
memilik khalifah yang diakui umat islam sebagai pemersatu hingga munculnya tiga
kerajaan besar pada tahun 1500-1700 yaitu :
a.
Masa kemajuan tiga kerajaan besar
1)
Kerajaan Turki Usmani di Mesir dengan khalifah :
·
Sultan Murad I (1326-1389 M)
·
Sultan Murad II(1421-1451 M)
·
Sultan Mahmud Al Fatih (1451-1481 M)
·
Sultan Sali I (1512-1520 M)
·
Sulaiman Al Qanuni (1520-1566 M)
2)
Kerajaan Syafawi di Persia, dengan khalifah :
·
Syeikh Syaifuddin (1551-1524 M)
·
Syah Tahmsap (1524-1576 M)
·
Syah Abbas (1557-1629 M)
3)
Kerajaan Mughal di India dengan khalifah :
·
Zahiruddin Babur (1482-1530 M)
·
Humayun (1530-1556 M)
·
Akbar (1556-1606 M)
·
Jehangir (1605-1627 M)
·
Shah Jehan (1628-1658 M)
·
Aurangzeb (1659-1707 M)
b.
Masa kemunduran islam II (1700-1800 M) diakibatkan
kekuasaan islam pada masa tiga kerajaan besar dipegang oleh orang Turki dan
Mongol. Mereka adalah bangsa yang dikenal suka berperang daripada mempelajari
ilmu pengetahuan.
3.
Perkembangan Ekonomi
Satu abad berlalu dengan penderitaan umat islam
dibawah kebengisan bangsa Mongol. Namun umat islam berusaha memperbaiki diri
melalui ekonominya. Di bawah kekuasaan Timur Lenk dan di masa hodupnya kota
Samarkand menjadi pasar internasional menggantikan Bagdad dan Tabriz. Timur
Lenk berusaha membuka rute perdagangan baru antara India dan Persia Timur. Ia
berusaha mengatur adminitrasi pemerintahan dan angkatan bersenjata dengan cara
rasional dan berjuang kembali menyebarkan agama islam.
Semntara Mesir menjalin hubungan dagang dengan Prancis
dan Italia dibawah Dinasti Mamalik yang sebelumnya sudah dirintis oleh Dinasti
Fatimiyah. Jatuhnya Bagdad membuat Kairo menjadi kota penting yang
menghubungkan jalur perdagangan Laut Merah dan Laut Tengah dengan Eropa. Hasil
pertanian meningkat, keberhasilan dalam bidang ekonomi ini didukung oleh
pembangunan jalur tansportasi dan komunikasi antarkota, baik laut maupun darat.
Kekuatan angkatan laut Mamalik juga membantu pengembangan perekonomiannya..
B. Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Sebelum kemunduran dan kehancuran umat islam pada abad
pertengahan perkembangan ilmu pengetahuan, pendidikan, dan teknologi cukup
pesat, diantaranya :
1.
Banyak pemuda Eropa belajar ke universitas-universitas
islam di Spanyol seperti universitas Cordova, Sevilla, Malaga,Granada, dan
Salamanca. Mereka aktif menerjemahkan buku-buku muslim di pusat penerjemahan Toledo.
Setelah pulang ke negerinya, mereka mendirikan universitas dan sekolah yang
sama. Universitas pertama di Eropa yaitu Universitas Paris padatahun 1213 Mdan
pada akhir zaman pertengahan di Eropa baru ada delapan belas universitas di
Eropa. Pada universitas tersebut diajarkan berbagai ilmu pengetahuan misalnya
ilmu kedokteran,ilmu pasti,dan ilmu filsafat.
2.
Seorang srjan Eropa bernama Petrus Alfonsi (1062 M)
diangkat menjadi dokter pribadi Raja Henry I (1120 M) setelah ia belajar pada
salah sati fakultas kedokteran di universitas Spanyol.Selain itu ia juga
bekerja sama dengan Walcher menyusun mata pelajaran ilmu falak berdasarkan
pengetahuan sarjana dan ilmuwan muslim yang didapatnya dari Spanyol. Ada juga
seorang sarjana bernama Adelard of Bath (1079-1192 M) yang pernah belajar di
Toledo dan setekah kembali ke Ingrris,ia menjadi sarjana termahsyur di
negaranya.
3.
Cordova memiliki perpustakaan yang beisi 400.000 buku
dalam berbagai macam pengetahuan.
4.
Pendeta Kristen Roma yang bernama Roger Bacon belajar
bahasa Arab. Dan dengan kemampuannya dalam dua bahasa ia mampu menerjemahkan
naskah asli ke berbagai ilmu pengetahuan,terutama ilmu pasti. Buku-buku asli
dan terjemahannya dibawa ke Universitas Oxford Inggris dan diakui sebagai hasil
karyanya tana menyebut pengarang aslinya. Diantara buku-buku yang diterjemahkan
Roger Bacon, terdapat buku karya Ali Al Hasan Ibnu Hasan yang berjudul Al Manzir yang berisi tentang
mikroskop dan mesiu. Teori ini banyak dikatakan sebagai hasil karya Roger
Bacon.
5.
Seorang sarjana
bernama Gerbert d’Aurignac (940-1003 M) dan pengikutnya Gerard de Cremona(1114-1187
M) yang lahir di Cremona,Lombardea,Italia Utara, pernah tinggal di
Toledo,Spanyol. Dengan bantuan sarjana muslim disan,mereka berhasil
menejermahkan 92 buku ilmiah islam ke dalam bahasa latin. Diantaranya ada buku
kedokteran karya Abu Qadim Az Zahrawi, Al Amar karya Abu Bakar Muhammad Ibnu
Zakaria Ar Razi dan buku Abu Muhammad Al Baitar berisi tentang tumbuhan.
Sarjana muslim mengajarkan penduduk tanpa membedakan agama yang mereka anut.
6.
Apabila kerajaan nonmuslim menguasai kerajaan islam,
maka kerajaan tersebut akan menghancurkan kebudayaan islam dan membunuh umat
muslim. Namun bila kerajaan islam menguasai kerajaan nonmuslim maka tidak ada
pembantaian penduduk. Penduduk tetap diperlakukan baik serta agama dan
kebudayaannya tidak diganggu.
Banyak sarjana muslim yang berhasil meneliti dan
mengembangkan ilmu pengetahuan,bahkan karya mereka diterjemahkan ke dalam bahsa
Eropa. Walaupun ironisnya diakui sebagai karya mereka sendiri.
Akibat perkembangan ilmu pengetahuan islam maka timbul
pengkajian filsafat Yunani secara besar-besaran sehingga muncul gerakan
kebangkitan atau Rennaissans pada abad 14 M. Di samping itu islam juga membidani
gerakan reformasi pada abad ke-16,rasionalisme pada abad ke-17 M, dan Aufklarung pada abad ke-18 M.
7.
Terjadi kemunduran dalam berbagai bidang teramsuk
budang pendidikan ,ilmu pengetahuan dan teknologi islam akibat jatuhnay
kekuasaan islam ke tangan Mongol
Nasib kaum muslim sepeninngal Abu Abdullah Muhammad
dihadapkan pada pilihan antara lain masuk agama Kristen atau pergi dari
Spanyol. Bangunan besejarah dihancurkan dan umat muslim dibantai. Pada tahun
1609 M,Philip III mengeluarkan undang-undang yang berisi pengusiran Spanyol
secara paksa dari Spanyol. Dengan demikian,lenyaplah islam dari bumu
Andalusia,khususnya Cordova yang menjadi pusat kebudayaan dan ilmu pengetahuan di
barat.
Mesir yang selamat dari serangan Mongol menjadi tempat
pelaria orang Bagdad. Oleh akrena itu banyak ilmu pengetahuan berkembang di
Mesir, seperti sejarah, kedokteran, astronomi, matematika, ilmu agama.
Dalam searah tercatat nama-nama besar. Antara lain
Ibnu Khalikan,Ibnu Taghribadi Ibnu Khaldun.
Di bidang astronomi dikenal Nasir Ad Din At Tutsi. Di bidang matematika
Abu Al Faraj Al Ibry. Dalam bidang kedokteran ada Abu Al Hasan Al An
Nafis,penemu susunan peredaran darahdalam paru-paru manusia,Abdul Mun’im Al
Dimyati,seorang dokter hewan,dan Ar Razi,perintis psikoterapi. Dalam bidang
Opthalmologi ada Salahuddin Ibnu Yusuf.Dalam ilmu agama ada Ibnu Taimiyah,pemikir
reformis dalam islam dan As Sayuti yang menguasai banyak ilmu agama serta Ibnu
Hajar Al Asqalani dalam ilmu hadis.
C. Perkembangan Seni dan Budaya
Pada masa kepemimpinan Timur Lenk,kota Samarkand
diperkaya dengan bangunan-bangunan mesjid yang megah dan indah. Kota Samarkand
menjadi pasar internasional dan menggantikan kota Bagdad dan Tabriz.
Didatangkan tukang-tukang yang ahli,seniman-seniman ulung,pekerja-pekerja yang
pandai,dan perancang-perancang bangunan dari negeri yang ditaklukannya.
Mersir dibawah kekuasaan Mamalik yang mampu bertahan
dari serangan tentaara Mongol memilik kemajuan di bidang arsitektur. Mesir
banyak membangun sekolah,mesjid,rumah
sakit,museum,perpustakaan,penginapan,vila,kubah,da menara mesjid dengan indah.
D. Hikmah Sejaarah Perkembangan Islam pada Abad
Pertengahan
1. Manfaat dari Sejarah Pekembangan pada Abad
Petengahan.
·
Niat tulus saat melakukan sesuatu karena Allah SWT
sangat dibutuhkan
·
Islam memiliki jasa besar dalam upayanya menyebarkan
ilmu penetahuan
·
Perjalanan pemerintahan yang tidak stabil akan menciptakan peluang
kelemahan,bahkan kemunduran
·
Penguasa yang korup,menjalankan nepotisme, dan
berfoya-foya akan melemahkan kekuatan dan kadang akan menciptakan kehancuran
·
Kehancuran ebuah kerajaan besar akan berdampakbesar
terhadap ilmu pengtahuan,politik,budaya,dll
2. Penghayatan terhadap sejarah perkembangan Islam
abad Pertengahan
·
Sejaraah emrupakan pelajaran bagi manusia agar
dikemudian hari perilaku atau perbuatan umat muslim pada masa itu tidak
terulang lagi.
·
Uamt islam harus mengambil sisi positif dari barat
dimana mereka yang semula tertinggal dibanding peradaban umat islam mampu
mengejar ketinggalan tersebut dan mengalami kemajuan.
·
Paar cendekiawan pada maasa itu menjadi inspirasi dan
inovasi bagi umat islam untuk terus belajajar.
3.Pengaruh sejarah islam abad pertengahan terhadap
umat islam Indonesia
·
Penagruh bahasa dan nama
Banyak bahasa arab yang sudah menjadi bagian dari
bahasa Indonesia seperti wajib,fardu,lahir,dll dan juga penggunaan nama seprti
Junaidi,Amunah,Rahmillah,dll
·
Pengaruh budaya,adat istiadat,dan seni
Kebiasaan yang banyak berkembang si Indonesia seperti
takziah,syukuran,yasinan,dll merupakan budaya Arab. Sekarang juga telah dikenal
musik rebana serta arsitektur Arab di mesjid.
·
Pengaruh dalam bidang politik
Pengaruh tersebut dapat dilihat pada sistem
pemrintahan kerajaan islam dahulu yang menggunakan sultan,khalifah,dll yang ada
pada kerajaan Aceh,Samudra Pasai,Demak,Banten,dll
·
Pengaru di bidang ekonomi
Daerah pesisir yang menjadi pusat [perdagangan sering
dikunjungi pedagang dari Arab,Persia,Gujarat yang menerapkan konsep jual beli
Islam.Juga dikenal kewajiban seperti membayar zakat.infak,dan waqaf.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan beri komentar/Remidi anda :